Armada Jet Airways.

AVIATREN.com – Jet Airways, maskapai penerbangan terbesar kedua di India, resmi dinyatakan bangkrut dan berhenti beroperasi. Jet Airways yang memiliki pangsa pasar 17 persen di India itu mengalami krisis keuangan sejak Februari 2019 lalu.

“Dengan kesedihan yang mendalam dan dengan berat hati, kami ingin mengumumkan kepada Anda bahwa Jet Airways akan menangguhkan semua operasi domestik dan internasionalnya,” tulis pernyataan resmi Jet Airways di situsnya.

“Tengah malam tadi kami diberitahu oleh SBI, atas nama konsorsium pemberi pinjaman India, bahwa mereka tidak dapat mempertimbangkan permintaan kami untuk pendanaan sementara,” lanjutnya.

Karena tidak ada dana darurat dari pemberi pinjaman atau sumber pendanaan lain yang datang, maka Jet Airways tidak bisa membayar bahan bakar atau layanan penting lainnya untuk menjaga operasi tetap berjalan.

Maskapai yang berbasis di Mumbai, India itu menjelaskan bahwa mereka telah mencoba segala cara untuk mencari pendanaan selama beberapa bulan terakhir, namun upaya itu tak berakhir baik.

Setelah 25 tahun beroperasi, Jet Airways dan Dewan Direksinya terpaksa mengambil tindakan ekstrem ini.

Jika calon penumpang telah memesan tiket pesawat melalui agen perjalanan, para calon penumpang dapat menghubingi pihak agen untuk memproses pengembalian uang.

“Kami dengan tulus dan sebesar-besarnya meminta maaf atas gangguan pada rencana perjalanan Anda. Kami ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan, dukungan, dan loyalitas Anda yang berkelanjutan selama ini. Kami berharap bahwa kami akan segera dapat membawa Joy of Flying kembali kepada Anda, ”tulis pihak maskapai.