Bandara Blimbingsari di Banyuwangi

AVIATREN.com - Bandara Banyuwangi bakal segera menjadi bandara internasional, seiring dengan rencana beberapa maskapai di Indonesia yang akan membuka rute penerbangan internasional. Salah satu maskapai yang punya wacana itu adalah Citilink.

Maskapai yang khas dengan warna hijaunya itu telah menyatakan akan melakukan kajian terkait potensi rute internasional ke Banyuwangi. Sejumlah rute penerbangan internasional langsung dari dan ke Banyuwangi yang dijajaki antara lain adalah rute Malaysia – Banyuwangi.

Belum disebutkan kota mana di Malaysia yang diincar oleh Citilink, bisa jadi Kuala Lumpur, bisa pula Kuching, atau Malaka. Namun Dirut Citilink, Juliandra Nurtjahjo mengatakan pihaknya optimis bisa membuka rute internasional ini

“Akan kita bikin kajian. Saya kira prospeknya bagus. Ada banyak destinasi dan atraksi wisata, selain itu juga dekat dengan Bali yang tentu menguntungkan untuk paket wisata bersama,” ujar Juliandra dikutip AVIATREN dari Liputan 6, Jumat (2/3/2018).

Menurut Juliandra, momentum pertemuan tahunan IMF dan Bank Dunia pada Oktober mendatang di Bali yang dihadiri ribuan delegasi seluruh dunia adalah kesempatan untuk menyiapkan beragam keperluan rute internasional. Bandara Banyuwangi telah ditetapkan sebagai bandara pendukung ajang tersebut, di mana sebagian delegasi resmi kenegaraan dari sejumlah negara akan mendarat di Banyuwangi.

Sebelumnya, Direktur Utama Angkasa Pura II sebagai pengelola Bandara Banyuwangi, M. Awaluddin, mengatakan, guna menjadi bandara internasional menginvestasikan dana Rp 400 miliar, antara lain untuk memperpanjang runway dan memperkuas apron.

Selain itu, Angkasa Pura telah menjajaki kerja sama dengan maskapai internasional. Salah satunya Jetstar, maskapai asal Australia untuk membuka rute internasional di Bandara Banyuwangi.