Armada AirAsia

AVIATREN.com – Maskapai Indonesia AirAsia (IAA) dilaporkan mencatat kerugian yang semakin besar pada parush pertama tahun 2017. Kerugian maskapai LCC tersebut menurut Bisnis.com mencapai Rp 557,88 miliar.

Kerugian Indonesia AirAsia itu meningkat hingga 16 kali lipat dibandingkan periode yang sama pada 2016.

Diketahui, pada semester I 2016 lalu, Indonesia AirAsia mengalami kerugian senilai Rp 34,7 miliar. Indonesia AirAsia sendiri telah mencatatkan kerugian sejak dua tahun silam.

Dikutip AVIATREN dari Bisnis.com, Senin (4/9/2017), pendapatan Indonesia AirAsia sepanjang semester pertama 2017 lalu mencapai Rp 1,9 triliun.

Jumlah itu meningkat 6,07 persen secara year on year dari posisi Rp 1,81 triliun. Sementara pada 2016, pendapatan Indonesia AirAsia sebesar Rp 3,88 triliun, turun 23,1 persen dari posisi Rp 5,05 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.